[Kabar] Dari Turki, Tulay Demirci Meminta Ada Mobilisasi Tentara untuk Al-Aqsa

[Kabar] Dari Turki, Tulay Demirci Meminta Ada Mobilisasi Tentara untuk Al-Aqsa

Muslimah News, INTERNASIONAL— Dari bumi bisyarah Nabi, Tulay Demirci mengatakan bahwa para muslimah di Turki dipastikan terkena dampak dari penindasan yang menimpa umat Islam di mana pun. “Dari Bosnia, Suriah, Myanmar, Turkistan Timur, dan kini Palestina,” ucapnya dalam “Seruan Muslimah Turkiye kepada Tentara Muslim untuk Membebaskan Al-Aqsa” dalam Hari Aksi Perempuan Dunia untuk Palestina, Ahad (26-11-2023).

Menurutnya, darah dan kesucian umat Islam sangat berharga, sedangkan peristiwa yang terjadi di Palestina sangat menyayat hati.

Ia berharap anak-anak di Palestina bisa dididik dan dibesarkan agar hidup di jalan Allah dan mengorbankan hidup di jalan Allah.

“Itulah sebabnya kita meneriakkan “Tentara untuk Al-Aqsa!” Wahai umat Islam yang jantungnya berdetak bersama Palestina! Segera setelah operasi Badai Al-Aqsa dimulai, kita turun ke jalan berseru kepada para penguasa dan panglima, kapan kalau tidak sekarang!” ucapnya.

Mobilisasi Tentara

Ia menegaskan, harus ada mobilisasi tentara untuk Al-Aqsa karena Al-Quds, Gaza, Al-Aqsa tidak dapat diselamatkan melalui pesan-pesan, kecaman-kecaman, dan pertemuan makan malam sebagaimana yang dilakukan OKI. Penindasan ini, imbuhnya, tidak pula akan berakhir dengan mengacu pada resolusi PBB.

“Hanya mobilisasi tentara yang akan membersihkan Palestina dari entitas pendudukan Yahudi. Namun seperti biasa, mereka tidak menanggapi panggilan tersebut. Allah menyeru mereka dalam Al-Qur’an surah An-Nisa ayat 75, tetapi mereka tidak menjawab seruan itu,” sesalnya.

Ia lalu membacakan firman Allah tersebut yang artinya, “Dan mengapa kamu tidak mau berperang di jalan Allah dan (membela) orang-orang yang lemah, baik laki-laki, perempuan, maupun anak-anak.”

Ia juga menyesalkan, para penguasa negeri muslim hanya akan bertindak atas perintah NATO, Amerika, dan Barat, tidak mengambil seruan Allah dan kaum muslim.

“Meskipun bebatuan hancur lebur di hadapan kekejaman ini, para penguasa itu tidak mengambil tindakan apa pun karena hati mereka telah mengeras. Rabb kita menggambarkan keadaan hati mereka dalam Al-Qur’an surah Al-Baqarah ayat 74, ‘Kemudian, setelah itu hatimu menjadi keras sehingga (hatimu) seperti batu, bahkan lebih keras.’,” bebernya.

Ia mengimbau agar para tentara tidak tertipu oleh para penguasa yang membelenggunya di barak-barak dan bergegas menolong Palestina karena yang sedang dibunuh adalah para ibu.

“Aku memanggil Anda seperti perempuan yang berseru di Amuria. Bergegaslah wahai para panglima muslim dari sungai Nil, bergegaslah wahai para prajurit Turki yang heroik di Anatolia, bergegaslah wahai para perwira dari Islamabad yang tidak kenal takut. Tolong saudara Anda di Palestina,” pungkasnya. [MNews/IA]

Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *